MISTERI ORGASME PADA WANITA AKHIRNYA TERUNGKAP

COVER GIRL - Para ilmuwan akhirnya sukses mengetahui kenapa wanita pun mengalami orgasme. Padahal orgasme pada perempuan tak berperan tidak sedikit dalam reproduksi.

Para ilmuwan akhirnya sukses mengetahui kenapa wanita pun mengalami orgasme. Selama bertahun-tahun sebelum ini, peneliti berjuang mencari tahu apa dalil sebenarnya dari eksistensi orgasme pada wanita. Karena tak laksana pada pria, orgasme pada perempuan tak tidak sedikit berperan dalam proses reproduksi.

Dalam studi di Journal of Experimental Zoology, kesebelasan ilmuwan dari Yale University akhirnya menyatakan hasil riset mereka. Peneliti memutuskan bahwa orgasme menjadi kunci pemicu biologis yang diperlukan supaya ovulasi terjadi.

Pada banyak sekali mamalia, pribadi jantan mengawali pembuahan dengan memicu betina secara seksual sampai-sampai terjadi ovulasi. Namun perubahan manusia menciptakan hubungan antara orgasme dan reproduksi juga hilang.

Ternyata orgasme berperan urgen dalam pelepasan hormon. Saat perempuan orgasme, mereka mencungkil dua hormon, yaitu oksitosin dan prolaktin. Pada fauna mamalia berplasenta, pelepasan aktif dua hormon ini mengakibatkan ovulasi bermula, dan tanpa urusan itu, kehamilan menjadi tidak mungkin. Orgasme jantan dan betina bekerja bersama, untuk mengawali ovulasi.

Mekanisme yang sama juga tadinya berkembang pada perempuan dengan dalil yang sama. Seiring waktu, perempuan mengembangkan keterampilan untuk ovulasi dengan siklus berdikari yang tak tergantung pada kegiatan seksual laki-laki.

Kemampuan itu menjadikan faedah hormonal menjadi tak begitu berguna. Meski demikian, orgasme tetap menjadi unsur biologis wanita sebab peran sekundernya sebagai mekanisme yang mempererat ikatan dengan pasangan